San Francisco Public Utilities
Commission Melindungi Keahlian
1.
Apa tujuan bisnis SFPUC? Bagaimana manajemen pengetahuan yang berkaitan
dengan tujuan-tujuan tersebut?
San Francisco Public Utilities Commission (SFPUC) memiliki tujuan
bisnis untuk mendorong penggunaan air bersih yang efisien dan mengurangi polusi
dari air limbah dengan menawarkan bantuan pendidikan, teknis dan keuangan
kepada seluruh pelanggannya. Pengetahuan manajemen yang
berkaitan dengan tujuan tersebut tidak akan dapat terpenuhi jika perusahaan
kehilangan lebih dari 20% karyawan yang pensiun pada tahun 2009. Perusahaan
harus mampu menemukan cara untuk bisa mempertahankan basis pengetahuan teknis
karyawan pada saat ini untuk melatih generasi medatang. Pengetahuan manajemen
membantu menyimpan data karyawan sehingga di masa depan mempunyai ketrampilan
yang dibutuhkan untuk melakukan kegiatan yang efektif dan efisien.
2.
Apa saja tantangan yang dihadapi oleh SFPUC? Apa faktor manajemen,
organisasi, dan teknologi
yang bertanggung jawab bagi tantangan mereka?
Ada dua tantangan
besar yang dihadapi SFPUC pada tahun 2009 untuk mempertahankan level tertinggi
kompetensi operasi mereka. Pertama, untuk melawan fase pensiun baby boomer, tantangan dari pemahaman pengetahuan, manajemen
pengetahuan dan transfer pengetahuan. Tantangan kedua adalah masalah keandalan
dan akuntabilitas pelaksanaan sejumlah besar pekerja baru dalam waktu yang
singkat. SFPUC berjalan dengan proses bisnis manajemen dan solusi aliran kerja,
Enterprise Process Center (EPC),
untuk mengelola masalah retensi pengetahuan dan membangun cara-cara baru dalam mendistribusikan dan berbagi informasi di
organisasi. Langkah
SFPUC disediakan sesuai dengan prosedur untuk memastikan semua informasi
pelatihan yang diperlukan tersedia untuk semua karyawan dalam mengakses sesuai
dengan permintaan.
3.
Jelaskan bagaimana pelaksana EPC ditingkatkan manajemen pengetahuan dan operasional
efektivitas di SFPUC!
efektivitas di SFPUC!
Produk akhir dari
manajemen pengetahuan perbaikan berupa "terpusat elektronik basis
pengetahuan," yang menampilkan grafis kritis langkah-langkah dari setiap
tugas dan menggunakan video untuk mengumpulkan informasi serta menunjukkan pekerjaan
yang sedang dilakukan. EPC membantu SFPUC mengambil individu baby boomer dengan data dan pengetahuan mengubahnya menjadi
bermanfaat dan Informasi ditindaklanjuti supaya menjadi mudah berbagi keseluruh
perusahaan. Sistem EPC, mengelola retensi pengetahuan dan menetapkan
cara-cara baru berkolaborasi, berbagi informasi, dan mendefinisikan peran dan
tanggung jawab. EPC digunakan flow chart yang dapat diakses melalui portal Web
untuk secara jelas menggambarkan fungsi yang dilakukan oleh masing-masing
departemen. Solusi ini berorientasi visual untuk mengoptimalkan proses bisnis
melayani karyawan baru dan karyawan baby boomer.
4.
Seberapa efektifkah EPC sebagai solusi untuk SFPUC?
Menurut kelompok kami EPC bisa dikatakan cukup efektif dijadikan sebagai
solusi untuk SFPUC. Dengan
EPC, SFPUC akan mampu mempertahankan kontinuitas dari karyawan tua ke karyawan baru. EPC mengidentifikasi proses
umum, disebut "work crossover," dengan pemetaan proses bisnis di masing-masing departemen.
Menggunakan flow chart diakses melalui Portal Web untuk secara jelas
menggambarkan fungsi yang dilakukan oleh masing-masing departemen, SFPUC mampu
mengidentifikasi tugas berlebihan dan tidak efisien yang dilakukan oleh beberapa departemen.
Sumber:
Laudon, Kenneth C., dan Jane P. Laudon, (2012). Management System : Managing the Digital Firm Twelfth Edition. New
Jersey : Prentice Hall.